Belajar PHP Part 6 : Pengertian Konstanta dan Cara Penulisan Konstanta PHP
Assalamu'alaikum wr.wb
A. Pendahuluan
Alhamdulillah kali ini saya akan post sedikit materi tentang Pengertian dan Cara Penulisan Konstanta dalam PHP, serta perbedaanya dari variabel.
B. Latar Belakang
Selain menggunakan variabel untuk menampung nilai data, dalam konsep bahasa pemograman dikenal juga istilah konstanta atau “constant”. Dalam tutorial belajar PHP kali ini kita akan mempelajari tentang Pengertian dan Cara Penulisan Konstanta dalam PHP, serta perbedaanya dari variabel.
C. Pembahasan
Pengertian Konstanta PHP
Dalam bahasa pemograman, Konstanta (constant) adalah suatu lokasi penyimpanan (dalam memory) yang berisikan nilai yang sifatnya tetap dan tidak bisa diubah sepanjang program berjalan.
Berbeda dengan variabel yang isi/nilainya dapat diubah bahkan dihapus selama program berjalan, sebuah konstanta jika telah diberikan nilai, tidak dapat diubah lagi dalam kode program. Hal ini seseuai dengan namanya, yakni konstant.
Aturan Penulisan Konstanta PHP
1. Cara Pendefenisikan Konstanta dalam PHPJika variabel di dalam PHP dibuat dengan menambahkan tanda dollar, seperti: $nama. Untuk membuat konstanta PHP menyediakan 2 cara:
- Menggunakan kata kunci (keyword) const.
- Menggunakan fungsi define.
Untuk mendefenisikan konstanta dengan kata kunci const, caranya mirip dengan menambahkan nilai kepada sebuah variabel, namun didahului kata const. Berikut adalah contoh penulisannya:
<?php
const situs = "rizkablctelkom.com";
echo situs ;
?>
jika menggunakan fungsi define , fungsi ini membutuhkan 2 nilai yakni nama konstatnta dan nilainya , Seperti contoh berikut ini :
<?php
define("situs","www.rizkablctelkom.com");
echo situs ;
?>
Aturan penamaan konstanta sama seperti variabel, yakni untuk karakter pertama hanya boleh menggunakan huruf dan underscore (_), dan untuk huruf kedua dan seterusnya, boleh menggunakan huruf, angka dan underscore. Sehingga sebuah konstanta juga tidak boleh diawal angka atau mengandung karakter khusus sepert #,*, atau &.
2. Konstanta PHP bersifat Case Sensitif
Sama seperti variabel, konstanta dalam PHP bersifat case sensitif, sehingga perbedaan huruf besar dan kecil dianggap berbeda. GAJI, GaJi, dan gaji merupakan 3 konstanta yang berbeda.
Walaupun kita boleh menggunakan huruf kecil dalam penulisan konstanta, kesepakatan programmer PHP menganjurkan menggunakan HURUF BESAR untuk penulisan konstanta. Tujuannya agar lebih mudah untuk membedakan dengan variabel (dimana variabel dianjurkan menggunakan huruf kecil).
3. Nilai Konstanta PHP Tidak Dapat Diubah
Jika sebuah konstanta telah didefenisikan, kita tidak bisa merubah nilai tersebut.
Contoh error konstanta:
<?php
define("GAJI", 5000000);
echo GAJI; echo "<br />";
define("GAJI", 50000);
?>
4. Konstanta hanya dapat berisi tipe data tertentu
Konstanta dalam PHP hanya dapat berisi tipe data sederhana (disebut juga jenis tipe skalar), yakni: boolean, integer, float dan string. Hal ini berbeda dengan variabel, yang dapat juga berisi tipe data turunan seperti array, objek atau resources.
5. Konstanta Sistem PHP (Predefined Constant)
Sama seperti variabel, PHP juga telah membuat beberapa konstanta yang telah didefinisikan dan tidak bisa di ubah nilainya. Namun karena banyaknya modul yang dapat ditambahkan kedalam PHP, Predefined Constant dalam PHP akan bertambah tergantung modul yang ada. Namun sebagai contOh, berikut adalah Predefined Constant dalam sistem inti PHP:
PHP_VERSION, PHP_MAJOR_VERSION, PHP_MINOR_VERSION, PHP_RELEASE_VERSION, PHP_VERSION_ID, PHP_EXTRA_VERSION, PHP_ZTS, PHP_DEBUG, PHP_MAXPATHLEN, PHP_OS, PHP_SAPI, PHP_EOL, PHP_INT_MAX, PHP_INT_SIZE, DEFAULT_INCLUDE_PATH, PEAR_INSTALL_DIR, PEAR_EXTENSION_DIR, PHP_EXTENSION_DIR, PHP_PREFIX, PHP_BINDIR, PHP_BINARY, PHP_MANDIR, PHP_LIBDIR, PHP_DATADIR, __LINE__ , __FILE__ , __DIR__ , __FUNCTION__ , __CLASS__ , __TRAIT__ , __METHOD__, __NAMESPACE__,
Daftar list Predefined Constant diatas saya ambil langsung dari manual PHP di http://php.net/manual/en/reserved.constants.php. Kebanyakan dari konstanta tersebut menyimpan nilai yang dapat membantu kita dalam membuat program PHP, khususnya untuk debugging, saya akan membahasnya pada lain kesempatan.
Dalam aplikasi dunia nyata, penggunaan konstanta tidak akan sesering penggunaan variabel, namun jika anda membutuhkan sebuah variabel yang tidak bisa ditimpa nilainya, konstanta merupakan pilihan yang tepat.
D. Refrensi
http://php.net/manual/en/reserved.constants.php.
E. Penutup
Sekian yang dapa saya post hari ini semoga dapat bermanfa'at
0 comments:
Posting Komentar