Rabu, 17 April 2019

PACKAGE DALAM BAHASA JAVA

                                          Assalamu'alaikum wr.wb

1. Pengertian
– Package adalah suatu cara untuk memanage class-class yang kita buat. Package akan sangat bermanfaat Jika class-class yang kita buat sangat banyak sehingga perlu dikelompokkan berdasarkan kategori tertentu.
– Package adalah koleksi dari beberapa class dan interface yang berhubungan, dan menyediakan proteksi akses dan pengelolaan namespace
2. Ketentuan
– 1 package adalah 1 subfolder di file system
– Package sangat berguna untuk mengorganisir file dalam suatu Project atau library
– Nama package menggunakan lowercase
– Keyword: package name;
3. Contoh
– Menyimpan program
Misalnya saja kita mempunyai 3 buah class menu makanan, dimana yang pertama adalah class Pagi untuk menupagi , yang kedua adalah class Siang untuk menusiang, dan yang ketiga adalah class Sore untuk menusore. Kita tetap dapat mendeklarasikan 3 class tersebut dengan nama masing-masing, dengan cara mendeklarasikannya package masingmasing class seperti yang tampak di bawah ini:
deklarasi-package2




Yang perlu kita perhatikan pada saat deklarasikan package, bahwa class tersebut harus disimpan pada suatu direktori yang sama dengan nama package-nya. Berkenaan dengan class Pagi diatas, class Pagi pada package menupagi harus disimpan pada direktori menupagi, class Siang pada package menusiang harus disimpan pada direktori menusiang, class Sore pada package menusore harus disimpan pada direktori menusore, lihat gambar 1 dan 2.
posisi direktori package

Pada gambar 1 terlihat bahwa folder menupagi,folder menusiang,dan folder menusore disimpan sejajar dengan program class pemanggil package yaitu RestoranBeraksi.javapada folder projek restoran.
Selanjutnya posisi class yang menyimpan package
posisi-kelas
Pada gambar 2 terlihat bahwa folder menupagi berisi program class Pagi.java yang menyimpan package menupagi,folder menusiang berisi program class Siang.java yang menyimpan package menusiang,dan folder menusore berisi program class Sore.javayang menyimpan package menusore.
– Import class
Suatu class dapat meng-import class lainnya sesuai dengan nama package yang dipunyainya.
Misalnya saja kita dapat meng-import class Pagi.java dalam package menupagi dengan deklarasikan kata kunci import.
import menupagi.Pagi;
public class RestoranBeraksi {

}
Jika kita ingin meng-import semua class yang ada pada package menupagi, maka kita dapat mendeklarasikannya
dengan menuliskan tanda *.
import menupagi.*;
Satu hal yang perlu kita ketahui, pada saat kita ingin meng-import suatu class dalam suatu package, pastikan letak package tersebut satu direktori dengan class yang ingin meng-import. Dalam contoh gambar 1 terlihat bahwa program RestoranBeraksi.Javaberada satu direktori dengan folder paket-paket yaitu folder Projek Restoran.
Jika letak package tersebut tidak satu direktori dengan class yang ingin meng-import, maka letak direktori package itu haruslah terdaftar dalam CLASSPATH.
– Projek lengkap Restoran
1. Program package menupagi (Pagi.java)
Buatlah program class Pagi.java yang disimpan pada folder menupagi, seperti terlihat pada gambar di bawah ini
menupagi
2. Program package menusiang (Siang.java)
Buatlah program class Siang.java yang disimpan pada folder menusiang, seperti terlihat pada gambar di bawah ini
menusiang
3. Program package menusore (Sore.java)
Buatlah program class Sore.java yang disimpan pada folder menusore, seperti terlihat pada gambar di bawah ini
menusore

4. Program Class pemanggil package (RestoranBeraksi.java)
Buatlah program class Objek RestoranBeraksi.java yang disimpan pada folder Projek Restoran, seperti terlihat pada gambar di bawah ini
                                 restoranberaksi
Setelah selesai eksekusi RestoranBeraksi.java maka hasilnya adalah
                                      hasil-eksekusi
Demikian lah Artikel yang dapat saya post pada hari ini kurang dan lebihnya mohon ma'af...

                                  Wassalamu'alikum wr.wb

PEMAHAMAN TENTANG DFD (DATA FLOW DIAGRAM)

                                        Assalamu'alaikum wr.wb
  PENGERTIAN  
   Data Flow Diagram (DFD) merupakan suatu cara atau metode untuk membuat rancangan sebuah sistem yang mana berorientasi pada alur data yang bergerak pada sebuah sistem nantinya.
PENJELASAN
 Dalam pembuatan Sistem Informasi, DFD sering digunakan. DFD dibuat oleh para analis untuk membuat sebuah sistem yang baik. Dimana DFD ini nantinya diberikan kepada para programmer untuk melakukan proses coding. Dimana para programmer melakukan sebuah coding sesuai dengan DFD yang dibuat oleh para analis sebelumnya. Tools yang digunakan pada pembuatan DFD (Data Flow Diagram) yaitu EasyCase, Power Designer 6. Salah satu cara lain untuk mendesain sistem yaitu menggunakan UML(Unified Manual Language).
Image
Komponen DFD (Data Flow Diagram):
  1. User / Terminator: Kesatuan diluar sistem (external entity) yang memberikan input ke sistem atau menerima output dari sistem berupa orang, organisasi, atau sistem lain.
  2. Process: Aktivitas yang mengolah input menjadi output.
  3. Data Flow: Aliran data pada sistem (antar proses, antara terminator & proses, serta antara proses & data store).
  4. Data Store: Penyimpanan data pada database, biasanya berupa tabel.
Didalam DFD terdapat 3 level, yaitu :
1. Diagram Konteks : menggambarkan satu lingkaran besar yang dapat mewakili seluruh proses yang terdapat di dalam suatu sistem. Merupakan tingkatan tertinggi dalam DFD dan biasanya diberi nomor 0 (nol). Semua entitas eksternal yang ditunjukkan pada diagram konteks berikut aliran-aliran data utama menuju dan dari sistem. Diagram ini sama sekali tidak memuat penyimpanan data dan tampak sederhana untuk diciptakan.
2. Diagram Nol (diagram level-1) : merupakan satu lingkaran besar  yang mewakili lingkaran-lingkaran kecil yang ada di dalamnya. Merupakan pemecahan dari diagram Konteks ke diagram Nol. di dalam diagram ini memuat penyimpanan data.
3. Diagram Rinci : merupakan diagram yang menguraikan proses apa yang ada dalam diagram Nol.
Fungsi DFD
Fungsi dari Data Flow Diagram adalah :
  • Data Flow Diagram (DFD) adalah alat pembuatan model yang memungkinkan profesional sistem untuk menggambarkan sistem sebagai suatu jaringan proses fungsional yang dihubungkan satu sama lain dengan alur data, baik secara manual maupun komputerisasi.
  • DFD ini adalah salah satu alat pembuatan model yang sering digunakan, khususnya bila fungsi-fungsi sistem merupakan bagian yang lebih penting dan kompleks dari pada data yang dimanipulasi oleh sistem. Dengan kata lain, DFD adalah alat pembuatan model yang memberikan penekanan hanya pada fungsi sistem.
  • DFD ini merupakan alat perancangan sistem yang berorientasi pada alur data dengan konsep dekomposisi dapat digunakan untuk penggambaran analisa maupun rancangan sistem yang mudah dikomunikasikan oleh profesional sistem kepada pemakai maupun pembuat program.
Contoh DFD:
Image
REFRENSI

                          Wassalamu'alaikum wr.wb

PEMAHAMAN TENTANG UML (UNIFIED MODELLING LANGUAGE)

                              Assalamu'alaikum wr.wb


Inilah pengertian UML dan jenis-jenisnya serta beberapa contoh diagramnya. Pada kesempatan kali ini kita akan belajar bersama-sama mengenai UML dan penjelasannya secara lengkap dapat kamu baca di artikel ini.
A. Penjelasan UML
Apa itu UML? Yang dimaksud dengan UML adalah UML merupakan singkatan dari “Unified Modelling Language”yaitu suatu metode permodelan secara visual untuk sarana perancangan sistem berorientasi objek, atau definisi UML yaitu sebagai suatu bahasa yang sudah menjadi standar pada visualisasi, perancangan dan juga pendokumentasian sistem software. Saat ini UML sudah menjadi bahasa standar dalam penulisan blue print software.
B. Tujuan atau fungsi dari penggunaan UML
Inilah beberapa tujuan atau fungsi dari penggunaan UML, yang diantaranaya:
  • Dapat memberikan bahasa permodelan visual kepada pengguna dari berbagai macam pemerograman maupun proses rekayasa.
  • Dapat menyatukan praktek-praktek terbaik yang ada dalam permodelan.
  • Dapat memberikan model yang siap untuk digunakan, merupakan bahasa permodelan visual yang ekspresif untuk mengembangkan sistem dan untuk saling menukar model secara mudah.
  • Dapat berguna sebagai blue print, sebab sangat lengkap dan detail dalam perancangannya yang nantinya akan diketahui informasi yang detail mengenai koding suatu program.
  • Dapat memodelkan sistem yang berkonsep berorientasi objek, jadi tidak hanya digunakan untuk memodelkan perangkat lunak (software) saja.
  • Dapat menciptakan suatu bahasa permodelan yang nantinya dapat dipergunakan oleh manusia maupun oleh mesin.
C. Jenis-Jenis diagram UML dan beberapa contoh diagramnya
a. Use case diagram
Use case diagram yaitu salah satu jenis diagram pada UML yang menggambarkan interaksi antara sistem dan aktor, use case diagram juga dapat men-deskripsikan tipe interaksi antara si pemakai sistem dengan sistemnya.
contoh use case diagram
Inilah contoh dari use case diagram.
b. Activity Diagram
Activity diagram atau diagram aktivitas yaitu salah satu jenis diagram pada UML yang dapat memodelkan proses-proses apa saja yang terjadi pada sistem.
contoh activity diagram
Inilah contoh dari activity diagram.
c. Sequence diagram
Sequence diagram yaitu salah satu jenis diagram pada UML yang menjelaskan interaksi objek yang berdasarkan urutan waktu, sequence diagram juga dapat menggambarkan urutan atau tahapan yang harus dilakukan untuk dapat menghasilkan sesuatu seperti pada use case diagram.
contoh sequence diagram
Inilah contoh dari sequence diagram.
d. Class diagram
Class diagram yaitu salah satu jenis diagram pada UML yang digunakan untuk menampilkan kelas-kelas maupun paket-paket yang ada pada suatu sistem yang nantinya akan digunakan. Jadi diagram ini dapat memberikan sebuah gambaran mengenai sistem maupun relasi-relasi yang terdapat pada sistem tersebut.
contoh class diagram
Inilah contoh dari class diagram.
e. Statemachine diagram
Statemachine diagram yaitu salah satu jenis diagram pada UML yang menggambarkan transisi maupun perubahan keadaan suatu objek pada sistem.
contoh statemachine diagram
Inilah contoh dari statemachine diagram.
f. Communication diagram
Communication diagram yaitu salah satu jenis diagram pada UML yang dapat menggamabarkan tahapan terjadinya suatu aktivitas dan diagram ini juga menggambarkan interaksi antara objek yang ada pada sistem. Hampir sama seperti sequence diagram akan tetapi communication diagram lebih menekankan kepada peranan masing-masing objek pada sistem.
contoh communication diagram
Inilah contoh dari communication diagram.
g. Deployment diagram
Deployment diagram yaitu salah satu diagram pada UML yang menunjukan tata letak suatu sistem secara fisik, dapat juga dikatakan untuk menampilkan bagian-bagian softwere yang terdapat pada hardwere dan digunakan untuk menerapkan suatu sistem dan hubungan antara komponen hardwere. Jadi Deployment diagram intinya untuk menunjukan letak softwere pada hardwere yang digunakan sistem.
contoh deployment diagram
Inilah contoh dari deployment diagram.
h. Component diagram
Component diagram yaitu salah satu jenis diagram pada UML yang menggambarkan softwere pada suatu sistem. Component diagram merupakan penerapan softwere dari satu ataupun lebih class, dan biasanya berupa file data atau .exe, source kode, table, dokumen dsb.
contoh component diagram
Inilah contoh dari component diagram.
i. Object diagram
Object diagram yaitu salah satu jenis diagram pada UML yang menggambarkan objek-objek pada suatu sistem dan hubungan antarnya.
j. Composite structure diagram
Composite structure diagram yaitu salah satu jenis diagram pada UML yang menggambarkan struktur internal dari penklasifikasian (class, component atau use case) dan termasuk titik-titik interaksi penklasifikasian kebagian lainnya dari suatu sistem. Ini hampir mirip seperti class diagram akan tetapi composite structure diagram menggambarkan bagian-bagian dari individu kelas saja bukan semua kelas.
k. Interaction Overview Diagram
Interaction Overview diagram yaitu salah satu jenis diagram pada UML yang berguna untuk men-visualisasikan kerjasama dan hubungan antara activity diagram dengan sequence diagram.
l. Package diagram
Package diagram yaitu salah satu jenis diagram pada UML digunakan untuk mengelompokan kelas dan juga menunjukan bagaimana elemen model akan disusun serta mengambarkan ketergantungan antara paket-paket.
m. Diagram Timing
Diagram timing yaitu salah satu jenis diagram pada UML yang disebut sebagai bentuk lain dari interaksi diagram, dimana fokus yang paling utamanya kepada waktu. Diagram timing berguna untuk menunjukan faktor-faktor yang membatasi waktu antara perubahan state terhadap objek yang berbeda.
Mungkin hanya itulah artikel yang memberikan penjelasan tentang pengertian UML, jika terdapat kesalahan dalam artikel ini mohon dimaafkan sekian terimakasih…

                                               Wassalamu'alaikum wr.wb

Popular Posts

Recent Posts

About Me

Foto saya
Assalamu'alaikum wr.wb Hay perkenalkan nama saya Rizka Mala Alfiana my nick name is Rizka, I from in Jepara. Sekian dan Terimakasih. Wassalamu'alaikum wr.wb

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Pengikut

Recent

Comment